Minggu, 30 Mei 2010

Lomba Perpustakaan Untuk Gairahkan Gemar Membaca


Pewarta-Pati. Stock Menumbuhkan kebiasaan membaca di kalangan masyarakat, khususnya pada usia dini harus dimulai dari lingkungan terdekatnya. Disamping dari keluarga, juga dari buku-buku yang tersedia di perpustakaan sekolah mereka. Terutama bagi mereka yang masih usia dini ditingkat SD. Sedang upaya menggairahkan upaya itu, Dirjen Pendidikan Dasar Kementrian Pendidikan Nasional, menggelar lomba perpustakaan untuk SD.

Membaca akan memperluas wawasan serta cakrawala pandang seseorang. Sehingga keberadaan pepustakaan, akan menjadi sumber informasi dan perkembangan yang terjadi di dunia, yang dapat diakses dan diketahui secara lengkap dan cepat.

Demikian ungkap salah seorang tim penilai nasional lomba perpustakaan SD tingkat Nasional, Prasetyo Sumarno, saat melakukan penilaian di SD Negeri Trangkil 01, Kamis lusa, 29 Mei 2010.
Menurut Prasetyo Sumarno, lomba perpustakaan SD tingkat nasional ini, untuk membiasakan anak atau peserta didik untuk gemar/rajin membaca, dengan membuatkan sesuatu kedepan agar lebih baik.

“Karena jujur saja, termasuk saya orang yang malas membaca. Tapi kalau tidak dimulai dari awal, dari perpustakaan yang ada, bangsa Indonesia akan menjadi malas membaca dan seterusnya.”, ungkapnya.

Anggota tim penilai Prasetyo Sumarno mengatakan, kriteria penilaian lomba perpustakaan ini, banyak macamnya. Termasuk pengelola, sarana, maupun prasaranya. Karena panduan yang sudah disampaikan, setidaknya ada 21 kreteria untuk penilaian ini. Prasetyo Sumarno mengaku belum tahu, kans SD Negeri Trangkil 01 ini, untuk masuk babak final 6 besar di Surabaya, 14-19 Juni mendatang.

“Tapi belum tahu masuk enam besarnya. Karena kita masih menunggu tim penilai yang lain. Sebab nilainya nanti merupakan rangkuman dari nilai-nilai dari tim penilai yang lain, yang sekarang ini masih menilai 10 SD lainnya, untuk menseleksi hingga mendapat 6 SD.” jelas Prasteyo Sumarno.

Selain untuk meningkatkan gemar membaca, tapi lomba perpustakaan SD, kata Anggota tim penilai nasional, Prasetyo Sumarno, juga untuk meningkatkan kualitas anak-anak didik.(*)

Sumber : pasfmpati.com

1 komentar:

PPWI JAWA TENGAH mengatakan...

PPWI In my thinking, very good in building society in the field of transparency of information .. but we are sometimes difficult to ask our society to progress. It challenges our future in the field of Citizen journalism. dear reader may realize, the importance of information for our community.

Posting Komentar